Kamis, 24 November 2011

Rumah adat khas Papua -HONAI-


Struktur bangunan
Rumah Honai terbuat dari kayu dengan atap berbentuk kerucut yang terbuat dari jerami atauilalang. Honai sengaja dibangun sempit atau kecil dan tidak berjendela yang bertujuan untuk menahan hawa dingin pegunungan Papua. Honai biasanya dibangun setinggi 2,5 meter dan pada bagian tengah rumah disiapkan tempat untuk membuat api unggun untuk menghangatkan diri. Rumah Honai terbagi dalam tiga tipe, yaitu untuk kaum laki-laki (disebut Honai), wanita (disebut Ebei), dan kandang babi (disebut Wamai).
Rumah Honai biasa ditinggali oleh 5 hingga 10 orang. Rumah Honai dalam satu bangunan digunakan untuk tempat beristirahat (tidur), bangunan lainnya untuk tempat makan bersama, dan bangunan ketiga untuk kandang ternak.  Rumah Honai pada umumnya terbagi menjadi dua tingkat. Lantai dasar dan lantai satu dihubungkan dengan tangga dari bambu. Para pria tidur pada lantai dasar secara melingkar, sementara para wanita tidur di lantai satu. 










sumber pict : www.google.com

lagu adat, Alat musik dan Patung

lagu adat papua yang di kenal ada 2
-Apuse
-Yamko rambe yamko

lyric lagu Apuse

Apuse kokon dao
Yarabe soren doreri
Wuf lenso bani nema baki pase
Apuse kokon dao
Yarabe soren doreri
Wuf lenso bani nema baki pase
Arafabye aswarakwar
Arafabye aswarakwar


sumber : http://lagupapua.blogspot.com/2008/12/apuse.html






Lyric Lagu Yamko rambe Yamko

Hee yamko rambe yamko
Aronawa kombe
Hee yamko rambe yamko
Aronawa kombe
Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yu mano bungo awe ade
Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro
Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro
Alat Musik
Tifa adalah alat musik yang berasal dari maluku dan papua, Tifa mirip seperti gendang cara dimainkan adalah dengan dipukul. Terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau dihilangi isinya dan pada salah satu sisi ujungnya ditutupi, dan biasanya penutupnya digunakan kulit rusa yang telah dikeringkan untuk menghasilkan suara yang bagus dan indah. bentuknyapun biasanya

dibuat dengan ukiran. tiap suku di maluku dan papuamemiliki tifa dengan ciri khas nya masing-masing.
Tifa biasanya dimainkan untuk mengiringi tarian tradisional, seperti Tarian perang, Tarian tradisional asmat,dan Tarian gatsi. rian ini biasanya digunakan pada acara-acara tertentu seperti upacara-upacara adat maupun acara-acara penting lainnya.
sumber :  papuaBarat news.com








sumber : pic in www.google.com
 
Patung 

Seni Ukir Patung Asmat berasal dari Kabupaten Asmat, Papua.  Seni ukir ini sudah ada sejak tahun 1700an dan merupakan wujud kepercayaan kepada roh nenek Moyang dan di simbolkan dalam bentuk patung dan ukiran.

Patung dan ukiran Asmat di buat tanpa skestsa.  Mengukir patung adalah saatnya berkomunikasi dengan leluhur yang ada di alam lain. Ini dimungkinkan karena masyarakat Asmat mengenal 3 macam konsep dunia. Asmat on capinmi atau kehidupan sekarang, Dampu on capinmi atau alam persinggahan roh yang sudah meninggal dan Sarfar atau surga. Mereka percaya sebelum masuk sarfar/surga,  arwah yg sudah meninggal mengganggu manusia.  Gangguan ini bisa berupa penyakit, bencana alam. Untuk menyelamatkan semua itu maka mereka membuat patung dan menggelar adat pesta patung Bis atau Bispokombi

Tahu ga kalau museum-museum seni dunia juga turut memajang hasil kebudayaan asli Indonesia ini. Hebat kan?  Salah satunya adalah Metropolitan Museum of Art di New York.  Museum ini adalah salah satu museum besar yang juga memiliki artifak Asmat yang tercatat berada dalam koleksi Michael C. Rockefeller, salah satu orang terpandang di New York.
 



sumber : timikaQuers.com
sumber pict : www. google.com

Tarian papua

Tari Papua, menampilkan sekumpulan penari pria dengan pakaian adat Papua, lengkap dengan tameng dan tombak. Tarian ini mirip seperti tarian perang, dimana gerakan yang energik dalam memainkan tombak dan tameng, dan terkadang diiringi dengan suara teriakan khas, merupakan gerakan yang khas dari tarian tersebut. Iringan alat musik serupa kendang, merupakan salah satu iringan musik yang dominan dalam tarian tersebut.




sumber : http://budaya-indonesia.org/iaci/Tari_Papua

about Budaya Papua Barat Seni Kebudayaan Tradisional Daerah Papua Barat


Budaya Papua Barat Seni Kebudayaan Tradisional Daerah Papua Barat - Pulau Papua atau Irian Jaya terbagi dalam dua provinsi yaitu provinsi Papua dan Papua Barat. Kalau dalam tulisan sebelumnya tentang budaya Papua sekarang kita kenali yuk budaya dari provinsi Papaua Barat. Mungkin tidak beda jauh karena sebelumnya di wilayah Papua ini hanya terdapat satu provinsi saja.

Sebelumnya baca juga ya tentang  Budaya Papua Seni Kebudayaan Tradisional Daerah Papua Indonesia yang sudah di tulis sebelumnya dari aneka ragam budaya Indonesia .   Sekarang lanjut aja yo tentang Budaya Papaua Barat. Sebelumnya provinsi Papua Barat adalah Irian Jaya Barat  adalah salah satu provinsi di negara Indonesia yang lokasinya terletak di bagian barat Pulau Papua. Ibukotanya Papaua Barat adalah Manokwari.


Budaya Papua Barat Seni Kebudayaan Tradisional Daerah Papua Barat

Perempuan senang sekali memakai tas. Termasuk mungkin ibu dan saudari perempuanmu. Tapi tahukah kamu kalau tas juga bisa menjadi simbol kehidupan yang baik, perdamaian, dan kesuburan? Perempuan Papua, khususnya Papua Barat memiliki tas tradisional bernama Noken yang merupakan perlambangan dari hal-hal di atas tadi.

Noken adalah kantong atau tas yang dijalin dari kulit kayu. Biasanya tas ini digantung di kepala atau leher perempuan Papua untuk membawa hasil bumi, anak babi, bahkan menggendong bayi. Selain banyaknya bawaan yang bisa dikalungkan, beberapa perempuan bahkan menggantungkan lebih dari satu noken di lehernya. Biasanya noken ini disusun bertingkat di atas punggung supaya tidak saling tumpuk dan berat.

Hal lain yang menarik dari tas tradisional ini adalah bahwa hanya perempuan Papua yang boleh membuat noken. Perempuan Papua yang belum bisa menjalin noken bahkan sering dianggap belum dewasa dan belum layak menikah. Kenapa laki-laki tidak boleh membuat noken? Karena seperti yang sudah dikatakan di awal, noken adalah simbol sumber kesuburan kandungan seorang perempuan.

Berbagai suku di Papua dan Papua Barat menyebut noken dengan berbagai nama. Kayu yang digunakan sebagai bahan baku juga berbeda-beda. Ada kulit kayu pohon Manduam, pohon Nawa bahkan anggrek hutan. Noken dari bahan anggrek ini terkenal di Paniai dan nilainya sangat tinggi. Harganya bisa mencapai ratusan ribu rupiah.

Di kampung wisata Sauwadarek, Papua Barat, kamu bisa menjumpai beberapa perempuan setempat yang membuat noken. Harga noken di Sauwadarek relatif murah antara Rp.25.000-Rp.50.000 per buah tergantung jenis dan ukurannya. Jadi kalau kamu berkunjung ke Papua Barat, noken akan menjadi oleh-oleh yang paling pas untuk ibu dan saudarimu. Setelah mengenal Budaya Papua baca juga tempat wisata indonesia





'

About papua


Papua adalah sebuah provinsi terluas Indonesia yang terletak di bagian tengah Pulau Papuaatau bagian paling timur West New Guinea (Irian Jaya). Belahan timurnya merupakan negaraPapua Nugini atau East New Guinea.
                                                                                                 http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/4f/Western_Crowned_Pigeon.jpg/220px-Western_Crowned_Pigeon.jpg
                                                                                                   http://bits.wikimedia.org/skins-1.18/common/images/magnify-clip.png
                                                                                Burung endemik Tanah Papua
Provinsi Papua dulu mencakup seluruh wilayah Papua bagian barat, sehingga sering disebut sebagai Papua Barat terutama oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM), gerakan separatis yang ingin memisahkan diri dari Indonesia dan membentuk negara sendiri. Pada masa pemerintahan kolonial Hindia-Belanda, wilayah ini dikenal sebagai Nugini Belanda(Nederlands Nieuw-Guinea atau Dutch New Guinea). Setelah berada bergabung dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia Indonesia, wilayah ini dikenal sebagai Provinsi Irian Barat sejak tahun 1969 hingga 1973. Namanya kemudian diganti menjadi Irian Jaya olehSoeharto pada saat meresmikan tambang tembaga dan emas Freeport, nama yang tetap digunakan secara resmi hingga tahun 2002.
Nama provinsi ini diganti menjadi Papua sesuai UU No. 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Papua. Pada tahun 2003, disertai oleh berbagai protes (penggabungan Papua Tengah dan Papua Timur), Papua dibagi menjadi dua provinsi oleh pemerintah Indonesia; bagian timur tetap memakai nama Papua sedangkan bagian baratnya menjadi Provinsi Irian Jaya Barat (setahun kemudian menjadi Papua Barat). Bagian timur inilah yang menjadi wilayah Provinsi Papua pada saat ini.